Posts

Showing posts from 2018

Rindu, Tanpa Definisi

Malam itu, aku datang ke sebuah acara keluarga. Sekadar doa bersama karena salah satu budeku akan pergi umroh, sekaligus selamatan ulang tahun pernikahannya yang ke 44. Setelah baca Surah Yasin dan doa bersama, semua yang hadir makan malam bersama. Sebagai kejutan, sepupuku menghadiahkan kue, lengkap dengan lilin angka 44. Aku mendapat tugas membawa kue untuk prosesi pemotongan. Lilin ditiup, kue dipotong, suapan pertama dan kedua dilakukan oleh kedua mempelai itu. Usai suap-suapan, sang istri mengecup pipi suaminya. Air matanya mengalir. Hadirin menunjukkan berbagai ekspresi. Keponakannya kebanyakan terbawa perasaan, mungkin mendadak ingin kawin. Aku menoleh, kanan dan kiri, mencari sosok ibuku. Tak ada. Aku menyaksikan kedua mempelai itu berpelukan. Tiba-tiba rasa sedih menohok dada. Mataku memanas meski tak sempat mengalirkan air mata. "Yak, siap ronde selanjutnya!" pekikku. Beberapa meneriakiku"gendut tanggung sendiri". Tapi tak ada niat menimpali. Rasa ha...

[REVIEW] SUPER DUPER MEGAH: OPENING CEREMONY ASIAN GAMES 2018

Image
Mari lupakan sejenak gonjang-ganjing, adu sikut, dan hiruk-pikuk politik negeri ini yang sedang panas dan entah kapan mereda. Mari sejenak nikmati keriuhan, suka-cita, euforia dari pesta olahraga Bangsa Asia yang kebetulan, atau memang sudah ditakdirkan, dilaksanakan di tanah ibu pertiwi ini setelah merayakan hari kemerdekannya. 18 Agustus 2018, Indonesia mencetak sejarah baru. Sejak senja baru saja tiba, Gelora Bung Karno sudah berada di layar kaca, hampir di semua stasiun televisi. Orang-orang yang tak mampu terbang ke sana, pasti sudah siap menekuri benda kubus elektronik itu. Termasuk orang yang menulis tulisan ini. Setelah sholat magrib usai dilaksanakan, akhirnya detik-detik kemeriahan itu sudah benar-benar terasa sekalipun dilihat melalui layar kaca yang entah berapa ratus kilometer jaraknya. Dibuka dengan kemegahan Tari Ratoh Jaroe, oleh ribuan penari, dengan koreografi yang luar biasa apik, sukses menegakkan bulu kuduk penonton, sekaligus menganga, atau bahkan mene...

Pura-pura Baik VS Pura-pura Jahat

Dua pilihan hidup ini menggelitik hati saya beberapa waktu yang lalu. Siang malam saya memikirkannya. Karena sudah tidak tahan dengan rasa penasaran yang tak kunjung mereda, saya akhirnya melakukan survei. Survei yang pertama saya lakukan secara langsung ke beberapa teman saya. Mereka sempat bingung bahkan sempat bertanya kembali bolehkah untuk tidak memilih keduanya. Namun, akhirnya mereka sepakat untuk memilih “pura-pura jahat”. Survei kedua saya lakukan melalui jajak pendapat di akun media sosial saya. Hasilnya, 79% followers saya memilih “pura-pura jahat”. Lantas, apa yang salah dengan sikap “pura-pura baik”? Sebagian orang mungkin berpikir pura-pura baik berarti aslinya jahat. Pura-pura baik maknanya ia tidak tulus melakukan suatu kebaikan. Intinya, orang ini munafik, sampah masyarakat yang memiliki dua muka, dan dua sisi hati di mana sisi baik yang selalu ia tampakkan. Tapi, pernahkah kalian berpikir bahwa dengan memilih pura-pura jahat tidak juga akan membuat hidup lebih b...